Text
Pakartitama: Wayang sebagai Sumber Pendidikan Budi Pekerti
Wayang Sebagai Sumber Pendidikan Budi Pekerti adalah buku yang memuat tentang budi pekerti yang dimiliki oleh tokoh wayang kulit. pada buku ini menceritakan tentang budi pekerti para wayang mulai dari golongan satriya, raja, resi, dewa, putri, abdi, dan raksasa. Budi pekerti yang dibahas adalah tentang sifat yang baik dan patut dicontoh dari tokoh tersebut atau sifat yang jelek dan patut dihindari.
Pada bab I buku ini membahas tentang budi pekerti para satriya diantaranya Bima, Arjuna, Dursasana, Nakula Sadewa, Antareja, Gatut Kaca, Antasena, Abimanyu, Wisanggeni, Irawan, Sumatri, dan Wibisana.
Pada bab II buku ini membahas budi pekerti para raja diantaranya ada Arjuna Sasrabahu, Rama Wijaya, Dasamuka, Destarata, Pandu Dewanata, Subali-Sugriwa, Barata, Baladewa, Duryudana, Kresna, Karna, serta Yudhistira.
Pada bab III para resi-lah yang menjadi bahasannya. Para resi ituadalah Anoman, Bisma, dan Durna.
bab bab selanjutnya membahas budi pekerti para putri, abdi, dan juga raksasa.
Kelebihan buku:
bahasa mudah dipahami dan dimengerti, berisi budi pekerti yang patut atau tidak untuk dicontoh, pesan penulis kepada pembaca jadi mudah tersampaikan karena adanya penyusunan bagian buku yang baik.
Kelemahan buku:
kurangnya gambar membuat buku ini jadi terasa membosankan serta kurang
02598 | 155.2 WAR p | My Library (100) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain