Text
Ikan-ikan mati
Indonesia sedang gaduh-gaduhnya. Ego-ego yang tak ingin mengalah sedang tumbuh subur. Diserang, lawan balik. Dihina, maki balik. Dilaporkan, tuntut balik. Orang-orang semakin berkutub. Ekstrim dengan pilihan dan pandangannya masing-masing.
Media sosial jadi medan tempur. Mulai dari kritik, sindiran, hingga makian jadi makanan sehari-hari para netizen. Status Facebook penuh kebencian, foto liburan menghilang dari Instagram, dan Twitter tak lagi menyenangkan.
Sebuah terobosan dibuat untuk menyelamatkan Indonesia. Sebuah ide baru yang bisa mengendalikan keadaan, yang mampu menahan netizen agar tidak berteriak terlalu lantang.
Yang saat itu Indonesia tidak tahu, jawaban tersebut datang beberapa tahun kemudian dalam bentuk yang tidak pernah terbayang sebelumnya.
---
"Buku ini adalah sebuah atraksi lincah Roy Saputra di ruang yang ia kenal betul: media sosial. A story that is not only witty, but also sophisticated, and unexpectedly thrilling!"
04446 | 899.221 ROY i | My Library (800) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain